Penyandraan Tanaman Air Typha angustifolia

No Comments

T. angustifolia merupakan sejenis tumbuhan semi-akuatik yang mana tidak memerlukan kuantiti air yang banyak sebagaimana tumbuhan akuatik yang sebenar. T. angustifolia ataupun lebih dikenali sebagai Banat di Malaysia biasanya dapat dijumpai di kawasan sawah, tepi tasik dan juga tumbuhan ini senang didapati di kawasan yang berair (wetlands). T. angustifolia ataupun nama lainnya adalah cat-tail yang mana terkenal di negara Eropa ini mempunyai daun yang berbentuk tirus panjang (narrow-leave) berbeda dengan species Typha latifolia yang berdaun agak lebar sedikit (broad-leave). Di samping itu, T. angustifolia senang dikenal pasti melalui bentuk bunganya yang unik yaitu menyerupai ‘soses’ yaitu nama sejenis makanan yang terkenal dikalangan kanak-kanak serta orang dewasa.
   Selain itu, T. angustifolia mempunyai kelebihan tersendiri sebagaimana tumbuhan-tumbuhan lain yang mempunyai macam-macam kelebihan dan juga khasiat masing-masing. Antara kelebihan T. angustifolia adalah hanya menjadi sumber makanan masyarakat tempatan. T. angustifolia mempunyai kanji di bagian bawah yaitu daerah dekat dengan akar pokok tersebut. Kebiasaannya isi pokok tersebut dibakar sebelum dimakan selain hanya boleh di makan secara begitu saja. Namun begitu, bagi siapa yang mempunyai kulit yang sensitif haruslah berhati-hati dengan cairan tumbuhan ini yang dikatakan dapat menyebabkan gatal serta radang. Selain sebagai sumber makanan tumbuhan ini juga dapat dimanfaatkan dalam keperluan industry, daun dan batang tumbuhan ini dapat dijadikan kertas, selain itu juga dapat dijadikan tas dan tikar apabila sudah kering.
Typha angustifolia adalah sejenis tumbuhan hijau. Dilihat seperti  ilalang dan juga rumput. Tumbuhan ini terdapat hampir di seluruh dunia: di Amerika Utara, Amerika Tengah, Inggris, Eurasia, Afrika, Selandia Baru, Australia, dan Jepang. Tumbuhan ini berkembang biak dengan dua cara yaitu seksual dan aseksual. Pembiakan secara seksual ini melibatkan organ pembiakan jantan dan betina. Pembiakan ini berlaku melalui penyebaran biji. Spike menghasilkan benih. Setiap spike mengandung ratusan ribu benih yang sangat halus. Ketika benih matang, bulu halus (fluff) dan bunga yang berbentuk soses akan hancur kerana benih ditiup angin. Angin disini bertindak sebagai agen penyebaran. Benih tersebut kemudiaannya akan mendarat di air. Jika benih tersebut tidak mendarat di kawasan yang mempunyai air, maka benih itu tidak akan mampu bertahan dan akan mati di tanah kering. Reproduksi aseksual bagi tumbuhan banat ini adalah dengan menggunakan rizom yang terdapat pada dasar pokok banat. Rizom ialah batang dalam tanah yang merupakan organ pembiakan vegetatif pada tumbuhan ini. Rizom menghasilkan mata tunas yang banyak dan mata tunas ini membentuk komuniti tumbuhan yang padat.


Klasifikasi Thypa Angustifolia
Kingdom         :  Plantae
Divisi               :  Magnoliophyta  (Angiospermae)
Kelas               :  Liliopsida (Monocotyledonae)
Sub-kelas         :  Commelinidae
Ordo                :  Typhales
Famili              :  Typhaceae
Genus              :  Typha
Spesies            :  Thypa Angustifolia

Typha angustifolia adalah sejenis tumbuhan herba serta bersifat colonial. Tumbuhan ini juga mempunyai rizom serta berbentuk panjang dan ramping (slender). Rizomnya akan menjalar di bawah permukaan tanah yang berlumpur untuk memulakan pertumbuhan baru secara melintang (horizontal). Tumbuhan ini mempunyai jangka hayat selama beberapa musim dan akan terus membiak apabila mencapai tahap kematangan. Tumbuh secara rumpun.
Habitat : rawa-rawa, kolam dan margin danau, muara pantai laut, saluran irigasi, dan daerah sungai ; Habitus : sepeti ilalang ; Akar : serabut, berwarna putih kecoklatan ; Batang : bersifat basah/tidak berkayu, batang tegak, tidak bercabang, tinggi sekitar 3 sampai 6 kaki, meruncing ketika mendekati struktur bunga, berwarna hijau muda sampai hijau ; Daun : daun tunggal, bebentuk leper, tirus, memanjang ke atas secara melurus, ujung daun runcing, tulang daun sejajar, tepi daun rata, berwarna hijau, permukaan daun gundul (glaber), daging daun bergabus atau spons,  upih daun ada, tangkai daun tidak ada ; Bunga : bunga sangat halus dan berbentuk spike pada hujung batang, terdapat dua jenis bunga yaitu bunga jantan dan bunga betina, bunga jantan lebih rapat diujung tangkai dan bahagian bunga betina terletak di bawah sedikit jarak antara bunga jantan dan bunga betina ialah sekitar 2- 10 cm, berwarna coklat, struktur bunga padat.


DAFTAR PUSTAKA
pkukmweb.ukm.my/~ahmad/.../typha.htm