Rasulullah saw pernah bersabda:
"Bukti cinta sejati itu ada tiga, yaitu:
"Bukti cinta sejati itu ada tiga, yaitu:
- memilih kelam kekasihnya (Al-Qur'an) daripada kalam lain-Nya (hasil produk manusia);
- memilih bergaul dengan kekasih-Nya daripada bergaul dengan yang lain;
- memilih keridhaan kekasih-Nya daripada keridhaan yang lain."
Demikian ini karena orang yang
mencintai sesuatu itu, ia menjadi hambanya. Yahya bin Mu'adz sehubungan dengan
pengertian ini telah mengatakan: "Setitik benih cinta kepada Allah lebih
aku sukai daripada pahala mengerjakan ibadah tujuh puluh tahun."